Sering kali kita memaknai cinta dalam bentuk yang soft, seperti mengasihi, menyayangi, mengayomi, melindungi, Padahal cinta yang indah itu memiliki 2 sisi: sisi soft dan sisi tough.
Memberikan hukuman, mendisiplinkan, menagih janji-janji yang telah diucapkan merupakan sisi tough dari cinta.
Sebelum melakukan tough love, pastikan love datang terlebih dahulu, kemudian baru tough sehingga ketegasan yang kita berikan selalu berdasarkan cinta.
"Under pressure she became a diamond under pressure she became unbreakable" ~r.h. sin
Dalam diri kita hanya ada 1 ruangan yang harus terisi. Ketika ada benci, maka pastilah cinta tergusur dalam diri kita